(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

UNDANA Siap Gelar Wisuda Periode Pertama Tahun 2025

KUPANG – Universitas Nusa Cendana (Undana) akan menyelenggarakan Wisuda Doktor, Magister, Profesi, Sarjana, dan Diploma untuk periode pertama tahun 2025 pada 27 Februari mendatang di Gedung Grha Cendana, Undana. Sebelum prosesi wisuda, seluruh peserta diwajibkan mengikuti gladi resik yang akan dilaksanakan pada 25 Februari 2025.

Dalam wawancara bersama Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. Annytha I. R. Detha, M.Si, ia mengungkapkan bahwa saat ini sebanyak 1.200 calon wisudawan telah terdaftar dalam sistem. Dari jumlah tersebut, 1.150 mahasiswa telah berhasil menarik Nomor Ijazah Nasional (PIN) melalui sistem Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti), sementara sekitar 50 lainnya masih dalam proses verifikasi administrasi. “Universitas terus berupaya agar seluruh PIN dapat ditarik tepat waktu, sehingga para wisudawan dapat menerima map ijazah mereka pada hari pelaksanaan wisuda,” ujar Prof. Annytha.

Prosesi wisuda kali ini akan dilaksanakan hanya dalam satu sesi dengan mempertimbangkan kapasitas Grha Cendana yang memadai untuk menampung seluruh peserta beserta keluarga dan tamu undangan. Selain itu, Undana juga akan memberikan penghargaan kepada 10 wisudawan terbaik dari setiap fakultas berdasarkan pencapaian akademik, termasuk Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi dan masa studi yang optimal.

Terkait penyelenggaraan wisuda, Undana telah melakukan berbagai evaluasi untuk meningkatkan kualitas dan kelancaran acara. Salah satu tantangan yang dihadapi adalah penyesuaian dengan sistem baru Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi dalam proses penarikan PIN. Saat ini, mahasiswa diwajibkan memenuhi tujuh indikator utama, termasuk pencatatan riwayat akademik yang lengkap serta pengunggahan berita acara atau SK Yudisium ke dalam sistem Kementerian. “Kami telah berkoordinasi dengan operator program studi agar mahasiswa dapat memenuhi persyaratan lebih awal, sehingga tidak ada kendala administratif yang menghambat kelulusan mereka,” tambah Prof. Annytha.

Dalam upaya memastikan kelancaran pelaksanaan wisuda, Undana juga bekerja sama dengan berbagai pihak eksternal, termasuk kepolisian, kejaksaan, pemerintah daerah, serta mitra akademik dan industri. Satuan Lalu Lintas juga akan dikerahkan untuk membantu mengatur arus kendaraan guna menghindari kemacetan di sekitar area kampus.

Menutup pernyataannya, Prof. Annytha menyampaikan pesan kepada para calon wisudawan bahwa wisuda bukanlah akhir dari perjalanan akademik, melainkan awal dari tantangan baru di dunia profesional. “Ijazah yang diterima bukan hanya bukti kelulusan, tetapi juga amanah untuk mengabdi dan berkontribusi bagi masyarakat. Kami berharap kepada calon wisudawan setelah resmi dinyatakan lulus nantinya dapat berdampak. Sekecil apapun itu harus memberikan pengaruh baik kepada sekitar.” pesannya. (Audina Cahyani)

Comments are closed.
Archives