(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

Ikuti Jejak Dua Fakultas Sebelumnya, FPKP Undana Canangkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM

KUPANG – Mengikuti jejak dua fakultas sebelumnya, yakni Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) dan Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan (FKKH), Fakultas Pertanian, Kelautan, dan Perikanan Universitas Nusa Cendana (UNDANA) turut melakukan Pencanangan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM). Pencanangan tersebut dilaksanakan di Halaman Utama FPKP Undana, Jumat, 12 Juli 2024.

Hadir dalam acara pencanangan zona integritas, Rektor Undana, Prof. Dr. Drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc, Dekan FPKP, Dr. Ir. Arnold Elyazar Manu, MP, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Ir. Edi Djoko Sulistijo, MP, Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan, Franchy Ch. Liufeto, S.Pi., M.Si, para Koordinator Program Studi FPKKP, Dosen, tenaga pendidik di lingkungan FPKP, mahasiswa, dan orang tua mahasiswa. Tidak lupa, hadir pula Kepala Dinas Peternakan Provinsi NTT, Ir. Yohanes Oktovianus, MM.

Zona integritas telah digaungkan sejak tahun lalu menjadi kewajiban bagi setiap unit di lingkungan Undana dianggap suatu hal baru yang dapat menambah jumlah tupoksi kerja di lingkungan FPKP itu sendiri. Tetapi, setelah didalami, zona integritas ini menjadi salah satu alat untuk mengubah kebiasaan dan keseharian yang telah membudaya untuk mencapai suatu perubahan positif. “Setelah mendalaminya (zona integritas), ini menjadi wujud dari merubah kebiasaan hal-hal kecil maupun keseharian yang telah membudaya untuk suatu perubahan dari setiap program indikator target dan kegiatan yang kurang lebih ada 86 kegiatan yang ada di dalam kertas kerja yang harus dijalankan dalam upaya menjamin tata kelola pelayanan secara lebih baik, terbuka, terukur, dan efisien untuk wilayah bebas korupsi dan wilayah yang bersih dan melayani (WBK/WBBM)”, ungkap Dr. Arnold.

Dekan FPKP, Dr. Ir. Arnold Elyazar Manu, MP, mengajak seluruh pimpinan, staf kependidikan, serta semua elemen yang ada di tingkat FPKP untuk menunjukkan adanya komitmen secara kolektif demi terwujudnya penerapan zona integritas WBK/WBBM yang lebih baik di FPKP menutup sambutannya.

Rektor Undana, Prof. Dr. Drh. Maxs U. E. Sanam, M.Sc yang juga turut hadir dalam acara tersebut menyampaikan kepada semua yang hadir, terutama untuk para pimpinan dan jajaran di FPKP untuk bersungguh-sungguh memaknai zona integritas yang telah dibacakan secara mendalam dengan didasari tanda tangan pada maklumat pelayanan sebagai penguatan atas apa yang telah dideklarasikan. “Mari kita maknai tanda tangan ini sebagai pengucapan deklarasi yang telah kita ucapkan”, ajaknya.

Tidak henti-hentinya Prof. Maxs mengingatkan bahwa korupsi tidak hanya terjadi pada bidang keuangan saja, tapi juga terjadi di berbagai bidang, termasuk waktu. Berbicara mengenai WBBM, Rektor Undana mengingatkan pada semua jajaran pimpinan bahwa stakeholder utama di universitas adalah para mahasiswa, sehingga seluruh pimpinan, dosen, dan staf harus memberikan pelayanan yang baik kepada mereka. “Stakeholder utama di universitas adalah mahasiswa. Kita adalah lembaga industri pemberi jasa, jasa pendidikan. Ada transaksi dan mahasiswa yang membayar melalui UKT”, imbuhnya.

Berbicara mengenai butir-butir yang ada dalam zona integritas, tidak menerima hadiah dan sebagainya saat memberikan ujian skripsi kepada mahasiswa juga merupakan salah satu aksi nyata dari penerapan zona integritas WBK/WBBM. “Saya melihat jika setiap kali ujian skripsi, masih ada pengalungan selendang ucapan selamat yang merupakan salah satu tindakan grativikasi. “Deklarasi itu sudah sangat benar, jadi mari kita buktikan! Mari kita mulai dari hal sederhana dari tidak menerima hadiah atau apaun dari mahasiswa yang berhubungan dengan tupoksi kerja” tutup Prof. Maxs mengajak seluruh civitas akademika di lingkup FPKP untuk terus berkomitmen menerapkan deklarasi penerapan zona integritas WBK/WBBM.

Comments are closed.
Archives