Mahasiswa Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Universitas Nusa Cendana (Undana), menjadi satu-satunya kelompok yang lolos dalam Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Awards mewakili Undana untuk mengikuti kompetisi Final di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur sejak tanggal 22 sampai 25 November 2022.
Dari 3 (tiga) kelompok yang lolos dalam Program Pemberdayaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW), Tim Clevera yang dibimbing oleh Dosen Prodi Manajemen FEB, Clarge S. Maak, S. Si, MM masuk sebagai nominator dalam KMI awards dengan Produk Tas Bunga dari handuk bekas.
Wakil Dekan Bidang Akademik FEB Undana, Dr. Rolland E. Fanggidae, S.Si., MM mengaku, hal ini merupakan suatu kebanggaan tersendiri. Sebab, baru pertama kali Undana masuk sebagai salah satu nominator KMI Awards 2022 sehingga dapat menjadi contoh baik yang dapat diikuti mahasiswa lain di lingkungan Undana yang menjalankan praktik wirausaha.
Ia menjelaskan, kompetisi ini diikuti oleh 358 kelompok usaha dari 295 universitas. “Ajang ini sekaligus menjadi pembuktian bahwa kewirausahaan bukan hanya menarik dipelajari tetapi juga menarik untuk menjadi kompetisi dalam pelaksanaan praktik bisnis pada dunia nyata,” jelas Dr. Rolland.

Tim Clevera, ungkap Wakil Dekan I FEB Undana, merupakan tim yang diketuai oleh Maria Yasinta Dominika Nora, dan beranggotakan Roster Ludvina Lima, Nurliani, Lediana Aprila Hasan dan Krisdayanti Hastuti.
“Clevera merupakan tim yang terbentuk jauh sebelum adanya lomba KMI, tim ini di bentuk dari Mata Kuliah Kewirausahaan yang di ampuh oleh Ibu Clarge Maak di mana mengharuskan mahasiswa untuk mengimplementasikan kemampuan, keahlian, sikap tanggung jawab, membangun kerja sama tim maupun mengembangkan kemandirian dan mengembangkan usaha melalui kegiatan yang kreatif,” jelas Dr. Rolland.
Hal tersebut sejalan dengan PP Nomor 17 tahun 2010 yang menyatakan bahwa tujuan pendidikan tinggi antara lain adalah membentuk insan yang kritis, kreatif, inovatif, mandiri, percaya diri dan berjiwa wirausaha.
Lebih lanjut, jelas Dr. Rolland, lomba Kewirausahaan Mahasiswa merupakan ajang pertemuan mahasiswa wirausaha yang telah dibekali dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap atau jiwa bisnis. Program ini juga bertujuan untuk mendorong lembaga, unit kewirausahaan dan Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia agar dapat membentuk wirausahawan muda secara berkala.
“Adanya kegiatan ini juga merupakan ajang para mahasiswa di seluruh Nusantara untuk memamerkan dan mempromosikan produk mereka, ajang pertukaran ide, kreativitas dan inovasi bisnis antar mahasiswa, sebagai wadah memperlebar jaringan usaha serta tempat menimba ilmu dari pendahulu mereka yaitu usahawan muda yang sudah terlebih dahulu terjun dalam dunia bisnis dan telah sukses. Sehingga, para mahasiswa ini diharapkan memiliki pengetahuan, ide, keterampilan, jaringan dan sikap atau jiwa wirausaha, ketika nantinya mereka terjun kemasyarakat setelah mereka menyelesaikan studi mereka diperguruan tinggi masing-masing,” ujar Wakil Dekan I FEB Undana.
Produk yang menjadi unggulan dari Tim Clevera, jelas Dr. Rolland, merupakan produk dari barang bekas, yaitu handuk bekas, botol bekas, dan kertas bekas yang di sulap menjadi Pot dan Vas bunga yang cantik, yang mana barang bekas yang menjadi sampah kemudian diolah sedemikian rupa agar menjadi barang bernilai ekonomis dan menjadi barang daur ulang yang bisa dipakai masyarakat untuk melestarikan lingkungan sekitar.
“Kreativitas dan inovasi kewirausahaan inilah yang membuat tim ini menjadi berbeda sehingga lolos sampai ke babak final. Dalam pergelaran ajang tersebut tidak lupa Tim Clevera juga membawa beberapa produk wirausaha pendahulu mereka di Undana yang juga menampilkan keunggulan dari produk lokal khas pulau Timor yaitu Soe Kriuk, Kuan Coffee ( Kopi Timor) dan Stik Marungga,” jelas Dr. Rolland.
Lebih lanjut, Dr. Rolland menjelaskan bahwa produk-produk tersebut dibawa, dipamerkan dan dijual dalam Expo KMI. Oleh karena itu, pihaknya berharap tim tersebut bisa menjadi contoh bagi mahasiswa lainnya yang memiliki minat di bidang wirausaha, dan yang memiliki daya kreativitas yang tinggi untuk tidak hanya menjadi pebisnis tetapi juga menjadi anak muda yang mampu membangun Flobamorata tercinta. (CSM)