(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

Rektor Universitas Nusa Cendana Kunjungi Jiangxi Science and Technology Normal University dan Jiangxi Polytechnic University

Kupang – Rektor Universitas Nusa Cendana (UNDANA), Prof. Maxs Sanam, baru-baru ini melakukan kunjungan resmi ke Jiangxi Science and Technology Normal University (JXSTNU) dan Jiangxi Polytechnic University (JXPU) di Provinsi Jiangxi, China, untuk menjajaki kemungkinan kerjasama dalam bidang pembelajaran bahasa Mandarin dan juga bidang teknik, dengan tujuan utama mendirikan Confucius Institute di UNDANA. Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkuat hubungan akademik dan budaya antara Indonesia dan China, serta mendukung pengembangan pendidikan internasional di Indonesia.

Dalam pertemuan yang berlangsung selama tiga hari tersebut (25 – 27 November 2024), Prof. Sanam berdiskusi dengan pimpinan JXSTNU, Mr. Pei Hongwei (Party Secretary) dan Mr. Yuan Xion (Presiden JXSTNU) serta pimpinan JXPU, Mr. Hu Yonghong (Party Secretary) dan Mr. Zeng Qingsheng (Presiden JXPU) mengenai berbagai peluang kerjasama yang akan menguntungkan kedua belah pihak, terutama dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Mandarin bagi mahasiswa Indonesia. Pembukaan Confucius Institute di UNDANA diharapkan dapat menjadi pusat pembelajaran bahasa dan budaya China yang terkemuka di Indonesia Timur, sekaligus memperluas akses pendidikan tinggi internasional bagi mahasiswa Indonesia.

“Kunjungan ini merupakan langkah strategis dalam memajukan kualitas pendidikan di Universitas Nusa Cendana. Pembukaan Confucius Institute akan memberikan peluang besar bagi mahasiswa UNDANA untuk menguasai bahasa Mandarin secara efektif, yang akan membuka lebih banyak peluang kerja dan kolaborasi internasional,” ujar Prof. Maxs Sanam, Rektor Universitas Nusa Cendana.

Selain itu, Prof. Maxs Sanam, juga mengungkapkan pentingnya membangun hubungan lebih dekat dengan universitas-universitas di China, yang selama ini telah menjadi mitra strategis Indonesia dalam berbagai bidang, terutama pendidikan. Sebagai negara dengan jumlah penutur bahasa Mandarin terbesar di dunia, penguasaan bahasa Mandarin akan memberikan keuntungan kompetitif bagi lulusan perguruan tinggi Indonesia di pasar global.

Kunjungan ini diakhiri dengan penandatanganan MoU (Memorandum of Understanding) antara Universitas Nusa Cendana dan Jiangxi Science and Technology Normal University yang mengatur pembentukan Confucius Institute serta rencana implementasi program pelatihan bahasa dan budaya Mandarin di UNDANA dan antara Undana dengan Jiangxi Polytechnic University. Selain itu, kedua universitas sepakat untuk mengembangkan program pertukaran mahasiswa dan pengembangan riset bersama dalam bidang pendidikan Bahasa maupun Teknik.

Comments are closed.
Arsip