(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

(0380) 881580

info@undana.ac.id

Jl. Adisucipto, Penfui

Kupang, NTT 85001

07:30 - 16:00

Senin s.d Jumat

Lakukan Audiensi, Undana Jadikan Dua Prodi S2 sebagai Penyelenggara Beasiswa LPDP Dalam Negeri

Audiensi yang dilakukan antara Rektor UNDANA, Prof. Dr. drh. Maxs U.E. Sanam, M.Sc yang didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. drh. Annytha Ina Rohi Detha, M.Si dan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerjasama dan Sistem Informasi, Prof. Dr. Jefri S. Bale, ST., M.Eng dengan Direktur Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Keuangan (LPDP), Dwi Larso, Direktur Fasilitasi Riset LPDP Wisnu Sardjono Soenarso dan Kepala Divisi Kerjasama dan Pengembangan Beasiswa LPDP, Agam Bayu Suryanto, SE, MBA membahas tentang kemungkinan dua program studi Pascasarjana Ilmu Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan yang sudah memperoleh akreditasi unggul dan internasional supaya dapat menjadi penyelenggara beasiswa yang bekerjasama dengan LPDP bagi pelamar-pelamar beasiswa. Yang mana saat seseorang akan mendaftar LPDP dia harus mendaftar pada Prodi yang dipersyaratkan oleh LPDP untuk dibiayai.
Salah satu persyaratan yang diminta oleh LPDP adalah Prodi itu harus berakreditasi internasional atau unggul. Pelamar LPDP ada 2 jenis, yaitu: nasional (memilih universitas di dalam negeri) dan internasional (memilih universitas di luar negeri). Pada akhir audiens, pihak LPDP menyetujui dua program studi ini untuk eligible sebagai penyelenggara beasiswa sehingga sudah diijinkan untuk menerima mahasiswa pelamar LPDP dan bagi Prodi lain yang belum terakreditasi ungul dan internasional, bisa bermitra dengan LPDP.
Apabila UNDANA sudah bekerjasama dengan Pemda setempat, Pemda dapat menanggung sebagian biaya kuliah dan bisa mengajukan proposal untuk LPDP dapat membiayai sebagian biaya kuliah, sehingga bagi Prodi yang memiliki banyak peminat dapat diajukkan untuk menjadi prodi yang eligible sebagai prodi penyelenggara beasiswa LPDP.

Comments are closed.
Arsip